Tulisan cara berhenti donasi UNICEF ini ditujukan kepada donatur yang ikut menyumbang dana kepada UNICEF melalui pendebitan langsung dari kartu kredit atau donasi rutin. Terkadang dengan alasan tertentu, pihak donatur mencoba berhenti memberikan donasinya, namun prosesnya tidak semudah yang dibayangkan menurut sebagian orang.

Donasi UNICEF Indonesia

 

Cara Berhenti Donasi UNICEF Indonesia

Sebelum membahas cara berhenti donasi Unicef dengan mudah, perlu mengetahui bagaimana dan apa yang dilakukan untuk bergabung menjadi donatur UNICEF di Indonesia.

Selain gerak aktif para relawan UNICEF mencari donatur, pihak UNICEF juga menyediakan fasilitas donasi online melalui website resminya yaitu https://supportunicefindonesia.org.

Calon donatur bisa memilih menjadi donasi rutin bagi orang yang memiliki komitmen untuk mendukung hak dan kesejahteraan anak secara berkelanjutan. Nantinya donasi akan di-autodebit setiap bulan. Oleh karena itu, calon donatur wajib memiliki kartu kredit. Jika sewaktu-waktu ingin berhenti, ada 2 cara berhenti donasi UNICEF yang bisa dilakukan.

Selain donasi rutin ada juga donasi satu kali dimana donatur cukup sekali memberikan donasi langsung satu kali untuk sesuatu yang sangat dibutuhkan atau memilih target secara spesifik pada wilayah kerja UNICEF. Artinya sewaktu-waktu dapat memberi sumbangan tanpa arus rutin.

Berikut panduan donasi UNICEF online

panduan donasi UNICEF online

Panduan Cara Berhenti Donasi UNICEF Indonesia

Pada kasus tertentu dimana donatur tidak bisa lagi untuk melanjutkan donasi rutin, maka ada 2 cara berhenti donasi UNICEF dengan mudah. Berikut panduannya:

1. Menghubungi layanan donatur

Bagaimanapun juga, pembatalan autodebit melalui kartu kredit hanya dapat dilakukan oleh pihak yang menerima dalam hal ini pihak UNICEF Indonesia. Oleh karena itu, donatur wajib menghubungi layanan donatur UNICEF di nomor (021) 8066 2100. Namun perlu diingat bahwa cara berhenti donasi UNICEF ini harus dilakukan pada jam operasional kantor yaitu hari Senin – Jumat pukul 09.00 – 17.00. Selain itu, tidak akan ditanggapi.

Nantinya operator akan menanyakan identitas donatur serta alasan berhenti. Namun perlu diketahui bahwa nomor layanan donasi baru dengan donatur berbeda. Terkadang tidak dapat sambungan dikarenakan nomor sibuk.

2. Kirim Email

Selain menghubungi via telepon, dapat juga email ke [email protected] untuk mengajukan permohonan pemberhentian donasi. Sertakan identitas lengkap donatur serta alasan berhenti donasi. Nanti akan dapat balasan. Namun cara berhenti donasi UNICEF ini bisa saja memakan waktu lama.

Bagaimanapun juga yang namanya donasi bersifat sukarela, tanpa paksaan dan tanpa pamrih. Oleh karena itu, apapun alasan untuk menghentikan donasi, akan dihargai.

Meskipun setelah mengetahui bagaimana cara berhenti donasi Unicef dengan mudah dan tidak dapat memberikan donasi rutin lagi, namun masih ada cara lain yaitu dengan donasi satu kali untuk anak-anak Indonesia.

Sekilas Donasi UNICEF

UNICEF (United Nations Children’s Fund) atau dana anak-anak Perserikatan Bangsa-bangsa merupakan adalah sebuah lembaga dari organisasi PBB yang memberikan bantuan kemanusiaan dan perkembangan kesejahteraan jangka panjang kepada anak-anak dan ibunya di negara-negara berkembang. UNICEF merupakan salah satu bagian dari United Nations Development Group, yang bermarkas besar di Kota New York, Amerika Serikat.

Lembaga UNICEF ini didirikan oleh Majelis Umum PBB pada tanggal 11 Desember 1946 dengan nama awal United Nations International Children’s Emergency Fund yaitu sebagai lembaga yang memberikan bantuan makanan dan kesehatan darurat di negara-negara yang terkena dampak Perang Dunia II, khusus bagi anak-anak.

Sedangkan UNICEF Indonesia merupakan salah satu dari lebih dari 190 kantor nasional Dana Anak PBB, yang didirikan pada tahun 1948. Maksud dan tujuan didirikan UNICEF Indonesia adalah untuk menegakkan hak-hak anak di kepulauan yang luas, termasuk hak mereka atas pendidikan, perawatan kesehatan dan perlindungan dari penyalahgunaan dan eksploitasi.

Sejak berdiri, UNICEF Indonesia telah berperan aktif dalam program kemanusiaan terutama untuk anak-anak Indonesia mulai dampak akibat bencana alam hingga pendidikan.

Bahkan mulai tahun 2010, UNICEF Indonesia bekerja dengan pemerintah dan pusat penelitian akademik dan mitra lainnya untuk membantu membentuk kebijakan dalam bidang kerja utama yang mencakup:

  • Advokasi Kebijakan dan Kemitraan untuk Anak-anak
  • Pengembangan dan Kelangsungan Hidup Anak
  • Pendidikan dan Pengembangan Remaja
  • Perlindungan Anak

Sedangkan untuk program negara pada tahun 2016-2020 UNICEF Indonesia didasarkan pada kesetaraan, yang berfungsi untuk merealisasikan hak-hak anak – terutama bagi yang paling miskin dan terkucilkan – sebagaimana diabadikan dalam Konvensi Hak Anak dan diartikulasikan dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN).

Mengingat anak-anak merupakan aset bangsa dan negara yang perlu untuk dilindungi dan dipromosikan hak-hak serta pencapaian potensi penuh mereka, maka UNICEF Indonesia memberikan kesempatan kepada seluruh warga negara Indonesia untuk menjadi donatur kegiatan.

UNICEF Indonesia juga memberikan informasi tentang bagaimana menghubungi UNICEF Indonesia terkait donasi rutin maupun donasi satu kali dan bagaimana jika ingin berhenti donasi UNICEF Indonesia. Donasi akan membantu UNICEF membuat perbedaan bagi kehidupan anak-anak di seluruh dunia.

 

Cara berhenti donasi UNICEF

Bagikan:

Kang Andre

Blogger amatir yang mencoba belajar ngeblog dan berbagi pengalaman lewat artikel online

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *